FEBI UIN Raden Fatah Palembang Selenggarakan Workshop Penyusunan Pemutakhiran Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah Palembang adakan Workshop guna mempercepat Penyusunan Pemutakhiran Penjaminan Mutu Internal (SPMI) pada Senin (12/06/2023).

Acara yang diselenggarakan di Lantai 2 Gedung FEBI Kampus B UIN Raden Fatah Palembang dihadiri Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam, Dr. H. Heri Junaidi, S.Ag., M.A., CRA., CRP., Wakil Dekan I Dr. Rika Lidyah, S.E., M.Si., Ak, CA., CRA., CRP., Wakil Dekan II Dr. Titin Hartini, S.E., M.Si., CRA., CRP., Wakil Dekan III Nilawati, S.Ag., M.Hum., CRA., CRP Kaprodi dan Sekprodi, Kabag, Kasubag, Dosen-Dosen serta Civitas Akademika FEBI UIN Raden Fatah Palembang.

Dekan FEBI Dr. H. Heri Junaidi, S.Ag., M.A., CRA., CRP., saat membuka acara ini menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai akreditasi perguruan tinggi DDI melalui penyusunan dan perbaikan dokumen Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). “Peningkatan tidak hanya menambahkan standar, bisa juga menambahkan indikator, atau bisa juga tidak menambah indikator tetapi angka mutunya ditingkatkan,” pesan Heri Junaidi.

Materi yang disampaikan oleh Dr. Ahyar Yuniawan,S.E., M.Si. selaku Narasumber pada kegiatan ini yaitu bahwa bentuk atau format dokumen SPMI perlu disesuaikan dengan kebutuhan saat ini, terutama untuk kebutuhan akreditasi Program Studi yang mana pemutakhiran SPMI.

“Standar dan formulir mutu menjadi fokus saat ini, karena yang paling banyak digunakan oleh unit kerja adalah standar dan formulir mutu tersebut. Hal ini agar kedepannya pelaksanaan SPMI dari siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian sampai peningkatan (PPEPP) mudah untuk diimplementasikan serta menghasilkan budaya mutu secara menyeluruh dari mulai tingkat universitas, UPPS sampai program studi dan unit pendukung,” ungkap Dosen asal Universitas Diponegoro tersebut.

Lebih lanjut, Dr. Ahyar Yuniawan, S.E., M.Si. menyampaikan pemutakhiran ini tidak merubah total, tetapi lebih kepada pemenuhan standar mutu yang dibutuhkan dan belum termuat dalam dokumen yang ada. Seperti saat ini, terdapat kebijakan tentang penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) harus sudah terakomodir di dalam dokumen SPMI. Bisa ditambahkan atau dikurangi dengan tidak merubah tujuan dan menyesuaikan dengan aturan yang ada, standar yang kita buat ini adalah standar untuk unggul.

FEBI UIN Raden Fatah Palembang terus berupaya untuk meningkatkan status menjadi lebih baik, oleh karena itu diperlukan pemahaman informasi dan pengetahuan terkait penyusun dokumen sistem penjamian mutu yang sesuai dengan peraturan  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 tahun 2023 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Disela-sela kegiatan, Wakil Dekan II FEBI Dr. Titin Hartini, S.E., M.Si., CRA., CRP. juga menyampaikan bahwa workshop ini penting untuk memberikan pemahaman dan sangat puas mengikuti Workshop SPMI ini. “Alhamdulillah, kegiatan penyusunan dokumen yang dilaksanakan sangat membantu kami untuk menyusun SPMI,” Ujar Titin Hartini.

Seusai kegiatan pemaparan materi dan diskusi, kegiatan workshop ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat penghargaan kepada narasumber yang diserahkan oleh Wakil Dekan I, II dan III FEBI UIN Raden Fatah Palembang.(A.P.)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *